Permainan ini adalah salah satu Penyakit Masyarakat (Pekat) yang seharusnya secara tegas di tutup dan di proses sesuai dengan Hukum yang berlaku.
Ketika awak media Gari News.Id melakukan Investigasi di Lapangan menemui adanya Judi Togel ini berlangsung dengan Santai tanpa adanya suatu rasa kecemasan apalagi rasa takut bagi Pengelola, Kordinator Lapangan, Penulis serta para masyarakat pemain
Ketika awak media Jumat 09/05/2025 mewawancarai salah seorang pemain sebut saja namanya Marganti warga Desa Pematang Ganjang Kecamatan Sei Rampah mengatakan Manalah mungkin Judi dapat dibersihkan di Kabupaten Serdang Bedagai ini, buktinya dari Tahun ke tahun tetap beroperasi, Jika ditutup pun hanya sehari atau dua hari selanjutnya di beroperasi kembali.
Salah seorang warga Dusun 6 Desa Pematang Ganjang yang tidak ingin namanya disebutkan mengatakan Bagaimana tidak bermain terus, besar omsetnya bang, jutaan per putaran tiga kali bermain dalam satu hari togel Sydney, SGP alias Singapore dan HK alias Hongkong, dan di Desa ini ada tiga titik tempat menulis togel bang dan di warung tempat keramaian
Ketika ditanya siapa Pengelolanya secara spontan beliau menjawab disini Pengelola Panggilan nya B alias Opung yang rumahnya di Tanjung Garbus Lubuk Pakam sedangkan Pengurus Lapangan ( Kordinator nya) DN bang paparnya.
Salah seorang ibu rumah tangga memohon kepada Bapak Kapoldasu agar segera menindak dengan tegas judi togel ini, karena saat ini mencari uang sangat sulit, lapangan kerja tidak ada namun permainan judi merajalela.saat ini kami para ibu rumah tangga pesimis judi tebak angka ini di tutup secara permanen, buktinya Kapolres bergonta ganti pun tetap judi beroperasi, sepertinya Bapak Kapolres Serdang Bedagai melakukan Pembiaran pungkasnya (Pemred-Tim)